Cara Menjaga Bisnis Media Agar Tetap Sehat

Sejak 1965, Harian Kompas terus bertranformasi seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi. Tak hanya dari segi pengemasan dan penyajian berita, tetapi model bisnisnya pun ikut menyesuaikan dengan era konvergensi media.

Dalam salah satu rangkaian acara konferensi ilmiah nasional COMMNEWS 2015 yang digelar oleh Fakultas Ilmu Komunikasi, Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Direktur Bisnis Harian Kompas Hardanto Subagyo memaparkan materi seputar bisnis media cetak di era konvergensi. Ia menekankan bahwa Harian Kompas selalu melakukan transformasi seiring dengan perkembangan zaman, yakni dengan mengembangkan e-paper Kompas.

Continue reading

UMN Sambut Era Komunitas ASEAN dengan COMNEWS 2015 – Live Blogging Report

Beberapa bulan lagi Indonesia bersama negara-negara ASEAN lainnya akan terlibat kerjasama regional. Kerjasama regional tersebut akan terwujud dalam tiga pilar, yakni Komunitas Keamanan ASEAN, Komunitas Ekonomi ASEAN, dan Komunitas Sosial Budaya ASEAN.

Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar dan negara demokratis terbesar ketiga di dunia tentunya memainkan peran penting di kawasan, terutama Asia Tenggara. Melihat hal tersebut, Universitas Multimedia Nusantara menggelar konferensi ilmiah tingkat nasional. Dengan mengambil bidang komunikasi sebagai “ladang garapan”, konferensi ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi Indonesia, guna menghadapi Era Komunitas ASEAN.

Acara akan dibuka dengan seminar bertajuk “Peran dan Kontribusi Kajian Komunikasi Dalam Era Komunitas ASEAN”.

Dengan pembicara, yakni Prof. David T.Hill (Universitas Murdoch, Australia), Prof. Ibnu Hamad (Universitas Indonesia), dan James Luhulima (Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas).

Continue reading

Seminar Penjurusan Prodi Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Komunikasi UMN memiliki dua peminatan program studi yang harus dipilih mahasiswa saat mereka memasuki semester empat, yaitu peminatan Multimedia Public Relations dan Multimedia Journalism. Hari ini Prodi Ilkom menyelenggarakan seminar penjurusan yang mendatangkan para praktisi PR dan jurnalistik untuk membantu mahasiswa angkatan termuda menentukan pilihannya. [liveblog]

Continue reading

Workshop dan Diskusi TVC: Dari Pembuatan Ide Hingga Eksekusi

Tak sembarang TV Commercial (TVC) bisa diterima dengan baik oleh konsumen. Dibutuhkan ide yang brilian, perencanaan yang tepat, dan eksekusi yang matang sehingga TVC bisa meningkatkan pejualan. Dua pakar industri periklanan, Kamis (12/3) lalu di Lecture Hall UMN, memberikan workshop dan sharing mengenai cara pengemasan TVC yang bisa memberikan dampak positif.

Continue reading

Kekuatan Sosial Media Dalam Kehidupan Berpolitik

Social media bukan hanya lagi sebagai sarana berkomunikasi untuk kepentingan percakapan sehari-hari di Indonesia tetapi juga telah menjadi ‘senjata’ baru bagi para netizen hingga pejabat negara dalam berpartisipasi di kehidupan berpolitik.

Facebook dan Twitter telah menjadi makanan sehari-hari bagi masyarakat Indonesia. Berdasarkan data dari website ABC, dikatakan bahwa Indonesia menjadi negara pengguna Facebook terbesar keempat di dunia dan kota Jakarta sebagai kota nomor satu pengguna Twitter terbanyak di dunia. Tercatat di tahun 2013, 2.4% dari 10.6 miliar tweet (seluruh dunia) dihasilkan oleh penduduk Jakarta. Tak mengherankan jika Twitter dan Facebook menjadi sarana komunikasi yang ampuh di setiap harinya.

Kondisi tersebut turut dipaparkan oleh Casper Klynge, duta besar Denmark untuk Indonesia pada seminar dengan tema “The Role of Social Media in the 21st Century” di Lecture Hall UMN, Selasa (17/3). Casper lebih memperjelas bagaimana ia menggunakan social media, khususnya Twitter, untuk menginformasikan kegiatan diplomatik antara Denmark dan Indonesia kepada masyarakat.

Continue reading

Mereka yang Dipandang Sebelah Mata

“Semua orang disini adalah keluarga dan semua memiliki kegiatan yang bermanfaat,” kata Bobby Firman Adam salah satu anggota Komunitas Marjinal Taring babi yang berlokasi di bilangan Jakarta Selatan.

“Awalnya kegiatan Komunitas Taring Babi susah diterima masyarakat sekitar. Yah, mungkin karena penampilan kami dan mindset orang-orang tentang anak punk,” kata Bob sambil menghisap rokok kreteknya.

Komunitas Marjinal Taring Babi melakukan segala aktifitas mereka di gedung dua lantai berpagar besi warna hijau dan hitam terletak di ujung Gang Setiabudi di Jalan M. Kahfi 2, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Penanda bekas rambu lalu lintas berwarna dasar kuning bertuliskan “Alam Raya Adalah Sekolahku” berdiri di halaman rumah. Rumah itu berpintu kayu penuh tempelan stiker dan macam-macam tulisan yang sudah kusam.

Continue reading

Kisah Hidup Efraim Po’Enday

Ia berjalan perlahan, meraba setiap hal di sekelilingnya. Tanpa sebuah keraguan, ia terus melangkah walau terkadang ia terhenti sebentar, mencoba menentukan kemana arah ia selanjutnya. Ia berjalan di sebuah gang kecil berukuran lebar kurang lebih satu meter, menuju sebuah bangunan yang sangat sederhana berwarna putih, yang memiliki dua lantai dengan bentuk bangunannya yang persegi panjang kebelakang. Ya! Itu adalah rumah pemberian Tuhan untuknya, seorang yang hidup dari kemurahan Tuhan, Efraim Po’Enday.

Continue reading

ORGANISASI DAN MEDIA KAMPUS SENJATA PENTING DEMOKRASI

Penulis adalah insinyur jiwa manusia

Kutipan di atas saya ambil dari buku yang ditulis oleh Hong Liu tentang kehidupan Pramoedya A. Toer, dalam buku yang berjudul Pram dan Cina. Saya mencoba untuk memahami apa yang sebenarnya hendak disampaikan oleh Pram melalui kutipan sederhana itu. Melalui metafora itu, Pram hendak menyadarkan para kaum terpelajar untuk bertanggung jawab pada masyarakat dan bangsa. Lantas tanggung jawab apa yang dimaksud? Tanggung jawab yang dimaksudkan adalah bagaimana seorang yang terpelajar bersikap kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya melenceng dari nilai moral, kebenaran serta demokrasi yang bertanggung jawab.

Continue reading